Jamaah Pengajian Putri "Maslachah" Peringati 10 Muharam, Gelar Santunan Anak Yatim, Moment Kepedulian di Masjid Baitul Karim Jetis Kulon Surabaya
SURABAYA - ReclasseeringIndonesia.com
Sabtu, tanggal 9 Muharam 1447 Hijriah, bertepatan tanggal 5 Juli 2025 Masehi, masih terasa hangat dengan suasana Tahun Baru kalender Islam.
Bulan Muharam merupakan bulan penuh karohmah, berbagai keajaiban mukjizat Allaah SWT, terjadi di masa jaman nabi - nabi nabi.
Jamaah Pengajian Putri "Maslachah" masjid Baitul Karim - Jetis kulon VII no 32 Wonokromo Surabaya, menjadikan peringatan 10 Muharam sebagai moment untuk mengambil hikmah dari peristiwa yang pernah terjadi.
Kegiatan Santunan Anak Yatim, diselenggarakan diruang utama masjid Baitul Karim, berlangsung khidmad, lancar dan damai.
Hadir dalam kegiatan tersebut, beberapa tokoh masyarakat dan para alim ulama sebagai tamu undangan beserta jamaah masjid, juga warga lingkungan diantaranya para orang tua santri penerima santunan.
Kegiatan dimulai pada pukul 19.30, ba'da sholat isak berjamaah.
Diawali pembacaan susunan acara oleh MC, diteruskan dengan pembukaan dan dilanjutkan pada acara sambutan sambutan.
Pertama,
Ketua panitia oleh ibu Misni, diantaranya : - -Menyampaikan ucapan terimakasih dan selamat datang kepada semua yang hadir pada kegiatan ini.
-Mengucapkan terimakasih atas dukungan dari semua pihak, yang telah berkontribusi, baik secara materi maupun tenaga,sehingga kegiatan bisa terlaksana dengan lancar.
-Ucapan terimakasih juga kepada para donatur penyantun, semoga Allah SWT memudahkan jalan untuk mendapatkan kembali rezeki yang lebih berlipat dan barokah.
Semoga Bermanfaat, barokah juga bagi khususnya anak yatim, penerima santunan.
-Terakhir, menyampaikan syukur alhamdulllah bahwa, tahun ini panitia yang dipimpin, telah berhasil menghimpun dana dari donatur jamaah dan warga umum, uang sebesar Rp 14.570 .000,- . Hal ini terjadi kenaikan dari tahun sebelumnya.
Dana sebesar tersebut diatas, pada tahun ini dibagikan pada anak yatim sebanyak 60 anak yang terdata dari lingkungan warga RW 04 jetis wonokromo.
Sebagai penutup, ibu Misni mengharapkan, semoga tahun yang akan datang, tetap bisa menyelenggarakan dengan lebih maksimal dan akurat dalam pendataan, demikian pungkasnya.
Kedua,
Sambutan Ketua Takmir Masjid Baitul Karim (ustadz Musyairi Cholil, S.Ag ) , diantaranya menyampaikan bahwa :
-Kegiatan Santunan Anak Yatim merupakan agenda tetap tahunan program kerja PHBI sesuai yang tertera dalam struktur organisasi Masjid Baitul Karim.
-Penyelenggaan Santunan Anak Yatim,melibatkan kelompok pengajian, beranggotakan warga lingkungan sekitar RW, bahkan sampai wilayah kelurahan, yang tergabung dalam perkumpulan pengajian jamaah putri "Maslachah"
Hal ini dimaksudkan untuk menjalin ukhuwah yang lebih luas.
Usai menyampaikan sambutan, Musyairi Cholil melanjutkan untuk memimpin pembacaan tahlil kubro yang di ikuti oleh seluruh hadirin di dalam masjid.
Usai pembacaan tahlil kubro, dilanjutkan pada sesi pemberian santunan pada anak yatim, disertai dengan usapan kepala oleh para penyantun pada anak yang disantuni,sembari diiringi alunan rebana yang dimainkan oleh kelompok remaja masjid, hingga sampai selesai.
Berikutnya menginjak pada sesi Tauziah yang disampaikan oleh Ustadz M. Saian, S Ag. dari Komunitas DARI kota Surabaya.
Selama berjalanan tauziah, para pengunjung mendengarkan dengan khidmad dan khusuk sesekali disela dengan humor yang menjadikan suasana menjadi Gerrr.
Sekilas terdengar penyampaian tauziah, yang menjadikan panutan dalam kehidupan umat diantaranya, menyinggung hal santunan pada anak yatim, yang mana sangat mendukung sebagai peningkatan kwalitas ibadah.
Dengan mengusap rambutnya, adalah suatu bentuk nyata untuk menumbuhkan rasa kasih sayang pada anak yatim, dalam kerinduannya pada orang tua yang telah tiada.
Dengan usapan, dapat menggerakkan semangat untuk menjaga umur yang selalu bermanfaat.
Untuk mengakhiri tauziah, ustadz menutup dengan doa, dilanjut pada sesi istirahat, bebas bersilaturohmi.
Dalam kesempatan itu, dimanfaatkan untuk sesi foto bersama oleh seluruh peserta penerima santunan dan segenap panitia penyelenggara.
Disela sela berjalannya sesi foto, ketua Takmir menyampaikan kata kata sebagai penutup kegiatan sebagai berikut :
Dengan demikian selesailah sudah penyelenggaraan kegiatan Santunan Anak Yatim tahun 2025 di Masjid Baitul Karim, berlangsung sukses dan aman,
Saya bangga karena,walaupun diterpa berbgai kesibukan dalam hiruk pikuk suasan perkotaan tapi, kita bisa membuktikan tatkala ada niat yang sungguh sungguh. Mudah mudah mudahan kegiatan ini bisa menjadikannya motivasi bersama, untuk selalu peduli dengan sesama.
Sebelum bubar, dikumandangkan secara serempak yel....yel yg dipimpin oleh ketua Takmir (Musyairi Cholil) .
"Masjid Baitul Karim,.....
" B a r o k a h"
Kegiatan berhenti tepat pukul 22.30 wib dengan membawa kesan mendalam, bagi semua yang hadir.
Jurnalis: Triwono